CANEL BLOGER

Gripen C/D AU Swedia

Saab telah menerima SEK224 juta (USD26 juta) untuk meng-upgrade sistem armada pesawat Gripen C/D Angkatan Udara Swedia.

Kontrak Badan Material Pertahanan Swedia (Försvarets materielverk - FMV), yang diumumkan oleh perusahaan Saab pada tanghgal 23 Mei, melibatkan peningkatan Gripen menjadi konfigurasi MS20 yang terkini, yang diluncurkan pada tahun 2016.

Secara khusus, peningkatan akan dilakukan pada 'kemampuan sentral' pesawat, termasuk sistem akuisisi sasaran, perlindungan diri, komunikasi, dan sistem antarmuka manusia-mesin, serta sejumlah dukungan utama dan sistem pelatihan.

Pekerjaan akan dilakukan di fasilitas Saab di Gothenburg, Järfälla, Linköping, dan Arboga, dengan penyerahan berlangsung antara 2018 dan 2020.

AU Swedia menoperasikan 73 Gripen C kursi tunggal dan 24 Gripen D kursi ganda yang semuanya akan ditingkatkan ke standar MS20 (blok terakhir untuk Gripen C/D).

Pada dasarnya upgrade tersebut meliputi paket perangkat lunak. MS20 termasuk integrasi dengan rudal udara-ke-udara jarak jauh beyond visual range MBDA Meteor dan Boeing GBU-39 Small Diameter Bomb I, peningkatan mode radar, kemampuan dukungan udara digital, peningkatan konektivitas Link 16, peningkatan navigasi sipil, perlindungan kimia, biologi, radiologi, dan nuklir (CBRN) untuk pilot, operasi berkemampuan malam menggunakan SPK 39 Modular Reconnaissance Pod II, dan ground collision avoidance system (GCAS).

Dengan 60 pesawat Gripen E terbaru direncanakan akan masuk kedinasan AU Swedia antara tahun 2022 dan 2026, AU Swedia awalnya bermaksud untuk mempensiunkan Gripen C-nya (Gripen D akan dipertahankan untuk pelatihan pilot) selama periode tersebut.

Namun, pada Mei 2017, AU Swedia menyatakan kepada Jane dan media pertahanan lainnya bahwa mereka sedang mencari opsi untuk mempertahankan sejumlah pesawat yang lebih lama tersebut untuk menutupi kekurangan jumlah Gripen E. (Angga Saja - TSM)

Sumber : janes.com